IMPLIKASI KEBIJAKAN BEBAS VISA KUNJUNGAN SINGKAT INDONESIA TERHADAP HADIRNYA TENAGA KERJA ASING ILEGAL CHINA DI INDONESIA

Taufik Normadani Srimastuti, 132030035 (2017) IMPLIKASI KEBIJAKAN BEBAS VISA KUNJUNGAN SINGKAT INDONESIA TERHADAP HADIRNYA TENAGA KERJA ASING ILEGAL CHINA DI INDONESIA. Skripsi(S1) thesis, PERPUSTAKAAN.

[img] Text
ABSTRAK.docx

Download (16kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.docx

Download (16kB)
[img]
Preview
Text
Pengesahan Irma.pdf

Download (11kB) | Preview
[img] Text
BAB I.docx

Download (63kB)
[img] Text
BAB II.docx

Download (40kB)
[img] Text
COVER TAUFIK.docx

Download (67kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kebijakan pemerintah Indonesia memberlakuan bebas visa kunjungan untuk warga negara Tiongkok menjadi salah satu faktor penyebab keberadaan tenaga kerja asing illegal asal Tiongkok di Indonesia. Selain itu, juga untuk mengetahui kemungkinan adanya potensi ancaman terhadap kedaulatan NKRI. Penulisan ini dilakukan dengan metode “library research” atau studi kepustakaan dimana penulis mengumpulkan sejumlah data, meliputi bahan pustaka yang bersumber dari buku-buku, dan dokumen-dokumen serta peraturan-peraturan yang berhubungan dengan penelitian ini. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) Kebijakan pemberlakuan bebas visa kunjungan tersebut terbukti banyak disalahgunakan oleh turis asal Tiongkok untuk bekerja di Indonesia. Sehingga keberadaan tenaga kerja asing illegal asal Tiongkok di Indonesia dimana setelah berjalan selama 1 (satu) tahun kebijakan bebas visa yang pada awalnya bertujuan untuk menarik para wisatawan mancanegara untuk berkunjung ke Indonesia, justru banyak disalahgunakan oleh WNA terutama Tiongkok untuk mencari lahan pekerjaan di Indonesia tanpa dilengkapi dengan dokumen resmi dan tidak mengikuti prosedur yang seharusnya. 2) Kebijakan bebas visa tersebut mengancam kedaulatan NKRI dimana kebijakan bebas visa tersebut berpotensi menjadi ancaman Indonesia karena masuknya oknum-oknum yang mempunyai niat jahat untuk merusak keamanan nasional dengan modus sebagai wisatawan. Seperti yang banyak terjadi pada tahun 2016 dimana banyaknya warga negara Tiongkok yang melakukan penyulundupan narkoba, kejahatan siber, dan yang paling marak saat ini adalah banyaknya kasus menjadi TKA illegal dimana banyak dari mereka yang bekerja menjadi buruh kasar bahkan petani di beberapa daerah padahal sebenarnya pekerjaan menjadi buruh kasar dan petani masih bisa dilakukan oleh masyarakat lokal, akibatnya banyak dari masyarakat lokal tersebut menganggap bahwa pemerintah hanya memperhatikan tenaga kerja asing tetapi kepada warga negaranya sendiri tidak memberikan lapangan pekerjaan akibatnya muncul gesekan sosial antara masyarakat lokal dan TKI illegal tersebut. Kebijakan bebas visa tersebut jika tidak dijalankan dengan dibarengi pengawasan yang ketat dan tidak sesuai keadaan keamanan yang tidak madai maka akan mangancam stabilitas lahan pekerjaan dan keaadilan sosial kesejahteraan untuk masyarakat lokal. Kata Kunci : Implikasi, Kebijakan Bebas Visa kunjungan , TKA ilegal

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional 2017
Depositing User: Mr Iwan Ridwan Iwan
Date Deposited: 30 Oct 2017 04:07
Last Modified: 30 Oct 2017 04:07
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/31659

Actions (login required)

View Item View Item