MUHAMMAD ALVIN ADHA PERDANA, 102020033 (2017) KOHESIVITAS PEDAGANG KAKI LIMA YANG MENEMPATI KAWASAN MALL BANDUNG INDAH PLAZA (BIP) DI KOTA BANDUNG. Skripsi(S1) thesis, PERPUSTAKAAN.
|
Text
BAB I.pdf Download (444kB) | Preview |
|
|
Text
cover skripsi alvin.pdf Download (16kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (68kB) | Preview |
|
|
Text
20171026002001.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (470kB) | Preview |
|
|
Text
daftar pusstaka.pdf Download (9kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan kekompakkan antar sesama PKL yang mana mereka merasa senasib dan sepenanggungan sehingga membentuk sebuah organisasi bernamakan GAMPAR ( Gerakan Asli Masyarakat Lapar ) yang mana dengan di dasari sebuah organisasi ini lebih membentuk kebersamaan atau kekompakkan di setiap anggota Pedagang Kaki Lima (PKL) tersebut. Dengan kondisi demikian sangat berguna demi menjaga silahturahmi antar sesama pedagang yang berasal dari luar daerah maupun pribumi. Sehingga terciptanya kesolidan dan kerukunan antar suku , budaya , dan bahasa yang mana meskipun berbeda tetapi tetap satu karena kuatnya kekompakkan diantara para pedagang itu sendiri.Namun didalam kekompakkan ini tidak luput dari masalah yang tengah dihadapi Pedagang Kaki Lima (PKL) , yang mana mereka di hadapkan dengan peraturan pemerintah kota yang melarang Pedagang Kaki Lima (PKL) untuk berjualan di Trotoar. Bertolak dari pemikiran di atas , maka dalam penilitian ini peneliti mengambil judul “Kohesivitas Pedagang Kaki Lima Yang Menempati Kawasan Mall Bandung Indah Plaza (BIP) di Kota Bandung” Metode pnelitian menggunkan data kualitatif atau pendekatan yang mengandalkan sebagian besar pada pendekatan interpretatif dan kritis. Pengumulan data menggunakan dokumentasi kejadian nyata, mengamati perilaku tertenu, dan mempeajari dokumentasi tertulis. Dalam pnelitian ini terdapat 1 orang informan. Berdasarkan hasil penelitian ini adalah kurangnya kohesivitas terhadap pedagang kaki lima atau yang tergolong dalam organisasi Gampar di kawasan Mall BIP Bandung. Temuan penelitian menunjukkan bahwa kurangnya kesadaran diri dan tanggung jawab sebagai anggota dari sebuah organisasi. Hal ini mengakibatkan seringnya terjadi perseisihan antaranggota itu sendiri. Faktor interaksi sosial yang rendah adalah faktor yang terbesar pada kohesivitas kelompok. Kata kunci : kohesivitas, pedagang kaki lima
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Kesejahteraan Sosial 2017 |
Depositing User: | mr yogi - |
Date Deposited: | 26 Oct 2017 06:06 |
Last Modified: | 26 Oct 2017 06:06 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/31547 |
Actions (login required)
View Item |