Pengaruh Kebijakan Pemerintah dan Budaya Organisasi Terhadap Kompetensi SDM Pada IKM Menggunakan Path Analysis.

YOGI PRADANA, 123010060 and Riza Fathoni Ishak, ds and ERWIN MAULANA PRIBADI, DS (2017) Pengaruh Kebijakan Pemerintah dan Budaya Organisasi Terhadap Kompetensi SDM Pada IKM Menggunakan Path Analysis. Skripsi(S1) thesis, Fakultas Teknik.

[img]
Preview
Text
ABSTRAK INDONESIA.pdf

Download (86kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK INGGRIS.pdf

Download (103kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (178kB) | Preview
[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (12kB) | Preview
Official URL: http://teknik.unpas.ac.id

Abstract

Industri kecil dan menengah di berbagai negara termasuk di Indonesia merupakan salah satu penggerak perekonomian rakyat yang tangguh. Hal ini karena kebanyakan para pengusaha berasal dari kalangan menegah bawah. Selain itu peranan industri kecil dan menegah dipandang sebagai katup penyelamat dalam proses pemulihan ekonomi nasional. Kota Bandung yang dikenal sebagai kota fashion, memang memiliki potensi yang cukup besar untuk mengembangkan industri pakaian. Salah satunya adalah pakaian rajutan yang di produksi oleh para pengrajin di industri Rajutan Binong Jati Bandung. Pakaian rajutan yang dihasilkan industri tersebut mampu bersaing dengan rajutan yang diproduksi pabrik-pabrik besar. Dengan majunya industri kecil dan menengah di kota Bandung tidak luput dari permasalahan yang terjadi di industri kecil dan menengah seperti kebijakan pemerintah dan budaya organisasi. Dengan terselenggaranya kepemerintahan yang baik, bersih dan berwibawa merupakan hal yang diinginkan setiap pengrajin industri kecil dan menengah. Masalah Budaya Organisasi merupakan salah satu hal yang esensial bagi suatu organisasi karena selalu berhubungan dengan IKM. Permasalahan yang terjadi di IKM dapat dilakukan dengan menggunakan metode Path Analysis atau analisis jalur, sehingga dapat diketahui variabel mana yang berpengaruh pada kompetensi SDM yang ada di IKM sentra rajutan binong jati Bandung yang akan memberikan nilai tambah pada IKM tersebut. Berdasarkan hasil pengolahan yang dilakukan pada penelitian ini data yang diperoleh dari hasil kuesioner yang diberikan sebanyak 45 kuesioner. Adapun hasil tanggapan responden mengenai pernyataan Kebijakan Pemerintah mempunyai nilai sebesar 71%, sedangkan tanggapan responden mengenai Budaya Organisasi mempunyai nilai sebesar 72% dan pernyataan Kompetensi SDM dari tanggapan kuesioner mempunyai nilai sebesar 71%. Pada penelitian ini terdapat 35 pernyataan yang akan diuji validitasnya. Dari penelitian ini mendapatkan nilai alpha pada variabel Kebijakan Pemerintah yaitu 0.784, sedangkan pada variabel Budaya Organisasi yaitu sebesar 0.754 dan pada variabel Kompetensi SDM yaitu sebesar 0.752. Hasil dari Analisis Jalur (Path Analysis) merupakan metode yang digunakan untuk mengetahui setiap variabelyang akan diteliti. Dilihat dari hasil pengolahan data yang diteliti maka pengaruh Kebijakan Pemerintah dan Budaya Organisasi terhadap Kompetensi SDM yang ada di IKM sentra rajutan binong jati Bandung mempunyai nilai sebesar 53% dan sisanya 47% yang merupakan hasil dari pengaruh lain yang tidak dapat diteliti dan juga terdapatnya variabel lain di luar Kebijakan Pemerintah dan Budaya Organisasi, yang merupakan nilai residu dari penelitian. Kata Kunci : Kebijakan Pemerintah, Budaya Organisasi, Kompetensi Sumber Daya Manusia dan Path Analysis

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Industri 2017
Depositing User: Irwan Kustiawan
Date Deposited: 20 Oct 2017 11:19
Last Modified: 20 Oct 2017 11:19
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/31152

Actions (login required)

View Item View Item