SITI HAJAR, 135040146 (2017) KOMPARASI LITERASI SAINS ANTARA SISWA YANG MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GI (GROUP INVESTIGATION) DAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING (GUIDED INQUIRY) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI VIRUS. Skripsi(S1) thesis, FKIP UNPAS.
|
Text
Cover .pdf Download (46kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK BAHASA INDONESIA.pdf Download (186kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK BAHAS INGGRIS.pdf Download (87kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I .pdf Download (275kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II .pdf Download (370kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (301kB) | Preview |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (632kB) |
||
Text
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (87kB) |
||
|
Text
DAFTAR ISI .pdf Download (241kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (97kB) | Preview |
Abstract
Siti Hajar. 2017. Komparasi Literasi Sains Antara siswa yang Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe GI Dan Siswa Yang Menggunakan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Virus. Di bawah Bimbingan Prof. Dr. H. Toto Sutarto Gani Utari, M.Pd. and Mimi Halimah, S.Pd.M, Si. Penelitian ini bertujuan: 1) Untuk mengetahui efektifitas model Group Investigation (GI) pada materi pokok virus X SMAN 1 Margaasih 2) Untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas X SMAN 1 Margaasih materi pokok virus melalui model Group Investigation dan inkuiri terbimbing (GI). Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode kuantitatif untuk mengambil data nama peserta didik yang termasuk dalam populasi penelitian. Selain itu digunakan metode tes. Sebelum diberi perlakuan,kedua kelas diuji keseimbangan dengan uji normalitas dan homogenitas dengan menggunakan nilai hasil ulangan pre test. Kemudian kedua kelas diberi perlakuan yang berbeda yaitu kelas eksperimen dengan model Group Investigation (GI) sedangkan kelas kontrol menggunakan inkuiri terbimbing. Dari analisis uji hipotesis diketahui, bahwa kelompok eksperimen lebih baik dari pada kelompok kontrol. Hal ini ditunjukkan dari nilai thitung= 5,409. Kriteria pengujian Ho diterima jika thitung < ttabel. Hasil thitung tersebut kemudian dikonsultasikan dengan ttabel dimana α = 5%, dk = n1 + n2 – 2 = 85, diperoleh = 1- α t(0,95)(85)= 1,66. Karena pada penelitian ini thitung= 5,409 dan ttabel= 1,66, dan ini berarti thitung < ttabel, maka Ho diterima atau signifikan. Dan hipotesis yang menyatakan bahwa hasil belajar kelas investigasi lebih baik dari pada kelas kontrol, diterima. Dengan demikian pembelajaran biologi materi sistem reproduksi manusia dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation (GI), lebih efektif dari model inkuiri, terbukti dari perbedaan hasil belajar kelas investigasi dan kelas inkuiri tersebut.
Item Type: | Thesis (Skripsi(S1)) |
---|---|
Subjects: | S1-Skripsi |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Biologi 2017 |
Depositing User: | Iyas - |
Date Deposited: | 20 Oct 2017 08:32 |
Last Modified: | 20 Oct 2017 08:32 |
URI: | http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/31122 |
Actions (login required)
View Item |