EVALUASI KESESUAIAN LAHAN INDUSTRI DI KECAMATAN LEGOK KABUPATEN TANGERANG

INDZAR FAURAN, 093060011 and Firmansyah, Dosen PWK Unpas (2016) EVALUASI KESESUAIAN LAHAN INDUSTRI DI KECAMATAN LEGOK KABUPATEN TANGERANG. Skripsi(S1) thesis, Fakultas Teknik Unpas.

[img]
Preview
Text
JUDUL.pdf

Download (21kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (216kB) | Preview
Official URL: http://teknik.unpas.ac.id

Abstract

Industri adalah bagian dari usaha jangka panjang untuk menigkatkan struktur ekonomi yang tidak seimbang, karena terlalu bercorak pertanian kearah struktur ekonomi yang lebih kokoh dan seimbang antara pertanian dan industri. Berkembang pesatnya kegiatan industri menyebabkan beberapa dampak negatif seperti, pertumbuhan permukiman disekitar kawasan industri, kemacetan lalu lintas, rusaknya kawasan lindung, dan masih banyak lagi. Keberadaan lokasi industri di wilayah Kecamatan Legok cukup luas, persebaran industri yang tidak terarah dan mengakibatkan percampuran antara kegiatan perumahan dan industri. Bercampurnya antar kegiatan seperti ini dapat berdampak kurang baik bagi masing – masing kegiatan. percampuran dari dua fungsi yang bertolak belakang yaitu kegiatan industri dengan kegiatan lainnya terutama perumahan, dikarenakan adanya kesamaan karakteristik akan kebutuhan lahan.bagi perkembangan industri di Kecamatan Legok, maka diperlukan studi mengenai evaluasi kesesuaian lahan industri di Kecamatan Legok. Kesimpulannya adalah lahan yang sesuai untuk lokasi seluas 3044,10 Ha, terdapat pula lahan sesuai bersyarat untuk industri dengan luas sebesar 23,89 Ha, terakhir lahan yang tidak sesuai untuk industri yaitu seluas 930,42 Ha, ketidaksesuaian lahan ini dikarenakan lahan tersebut memiliki karakter jenis tanah yang subur untuk pertanian, sehingga tidak sesuai untuk dikembangkan kegiatan industri dilahan tersebut. Sebesar 84% Industri di Kecamatan Legok dibangun pada lahan yang sesuai untuk kegiatan industri, dan 15% terbangun pada lahan yang tidak sesuai untuk kegiatan industri, ketidaksesuaian lahan tersebut dikarenakan lahan tersebut memiliki karakter jenis tanah yang subur untuk pertanian sehingga tidak sesuai untuk dikembangkan kegiatan industri dilahan tersebut. terdapat beberapa lokasi industri eksisting yang berada dalam lahan yang tidak sesuai untuk kegiatan industri tepatnya berada di Desa Babat dengan luas ketidaksesuaian sebesar 13,72 ha, Desa Bojongkamal dengan luas ketidaksesuain sebesar 4,90 ha, Desa Caringin dengan luas ketidaksesuaian 1 ha, Desa Ciangir dengan luas ketidaksesuain sebesar 0,75 ha, Desa Cirarab 2,14 ha, Desa Kemuning 1,51 ha, dan Desa Babakan dengan luas ketidaksesuaian sebebsar 1,47 ha. Kata Kunci : Evaluasi, Kesesuaian Lahan, Industri

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Planologi 2016
Depositing User: Irwan Kustiawan
Date Deposited: 09 Apr 2016 08:12
Last Modified: 11 Apr 2016 07:47
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/3045

Actions (login required)

View Item View Item