STUDI EVALUASI KONDISI SANITASI PENGELOLAAN MAKANAN DI INSTALASI GIZI DAN DAPUR SAJI KELAS III RSUP DR. HASAN SADIKIN BANDUNG

Setiati, DS and Lili Mulyatna, DS and Darma Haryeni, Alumni (2004) STUDI EVALUASI KONDISI SANITASI PENGELOLAAN MAKANAN DI INSTALASI GIZI DAN DAPUR SAJI KELAS III RSUP DR. HASAN SADIKIN BANDUNG. INFOMATEK, 6 (3). pp. 143-154. ISSN 1411-0865

[img] Text
Judul Depan Volume 6 No 3 September 2004.doc

Download (48kB)
[img] Text
COVER-INVolume 6 No 3 September 2004.doc

Download (94kB)
[img] Text
3. Ibu Setiati (TL) Hal 143-154.doc

Download (1MB)
Official URL: http://teknik.unpas.ac.id

Abstract

Abstrak : Pasien di rumah sakit membutuhkan pelayanan yang sebaik-baiknya, salah satunya yaitu pelayanan makanan yang sehat. Makanan yang sehat, aman dan bebas dari pencemaran bakteri patogen dan kontaminan lainnya sangat diperlukan bagi kelangsungan hidup pasien. Kualitas makanan baik secara bakteriologis, kimiawi maupun fisik harus selalu dipertahankan, agar pasien dapat terhindar dari bahaya keracunan makanan ataupun terjangkitnya penyakit yang perantaranya antara lain: makanan, air, tenaga pengolah, dan tenaga penyaji makanan. Kondisi sanitasi makanan, air bersih, tenaga pengolah dan tenaga penyaji makanan ditentukan dengan menggunakan parameter bakteri E. coli karena bakteri ini merupakan indikator adanya pencemaran fecal dan bakteri patogen. Hasil penelitian secara bakteriologis menunjukkan bahwa sample makanan jadi di instalasi gizi ditemukan mengandung total Coliform (0,4 bakteri/ gram makanan) dan di dapur saji ada 7 sampel makanan jadi mengandung total Coliform (0,1-2,3 bakteri/makanan). Untuk air bersih tidak ditemukan adanya total Coliform, sedangkan usap tangan tenaga pengolah dan tenaga penyaji makanan yang diperiksa di instalasi gizi dan dapur saji kelas III, semua sampel ditemukan mengandung bakteri total Coliform (0,01-0,18 bakteri/cm2 luas kedua permukaan telapak tangan). Bakteri ini kemungkinan berasal dari udara, tanah, air atau manusia. Bakteri E. Coli tidak ditemukan pada makanan jadi baik di instalasi gizi maupun dapur saji, tetapi hanya ditemukan pada 2 sampel tenaga penyaji maknan di dapur saji R. 10 (0,02 bakteri/cm2 luas kedua permukaan telapak tangan) dan di dapur A. 1 (0,008 bakteri/ cm2 luas kedua permukaan telapak tangan). Kata kunci : bakteri patogen, keracunan makanan, makanan jadi, sanitasi

Item Type: Article
Subjects: JOURNAL
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Lingkungan 2004
Depositing User: Irwan Kustiawan
Date Deposited: 12 Sep 2017 02:38
Last Modified: 12 Sep 2017 02:38
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/29189

Actions (login required)

View Item View Item