ANALISIS MENGENAI JENIS CC4 DALAM BENTUK PERANGKO SEBAGAI NARKOTIKA JENIS BARU DIHUBUNGKAN DENGAN UNDANG-UNDANG NOMOR 35 TAHUN 2009 TENTANG NARKOTIKA

MUHAMMAD IQBAL, NPM. 121000037 (2016) ANALISIS MENGENAI JENIS CC4 DALAM BENTUK PERANGKO SEBAGAI NARKOTIKA JENIS BARU DIHUBUNGKAN DENGAN UNDANG-UNDANG NOMOR 35 TAHUN 2009 TENTANG NARKOTIKA. Skripsi(S1) thesis, Fakultas Hukum Universitas Pasundan.

[img]
Preview
Text
DAF ISI.pdf

Download (128kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (165kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (237kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (135kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAF PUSTAKA.pdf

Download (111kB) | Preview

Abstract

Peredaran Narkotika yang terjadi di Indonesia sangat bertentangan dengan tujuan pembangunan nasional Indonesia untuk mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya dan masyarakat Indonesia seluruhnya yang adil, makmur, sejahtera tertib dan damai berdasarkan Pancasila dan Undang – Undang Dasar 1945. Perkembangan jenis narkotika semakin pesat hal ini terbukti dengan ditemukannya narkotika CC4 yang merupakan narkotika jenis baru beredar di Indonesia. Jenis yang dikemas berbentuk lembaran jenis prangko pos. Bahaya Narkotika jenis CC4 atau CC Four diperkirankan 10 kali lebih berbahaya dari Ekstasi dan Sabu. Upaya pemerintah dan aparat penegak hukum untuk menanggulangi dan pencegahan penyalahgunaan CC4 dalam bentuk perangko dengan mengikutsertakan masyarakat secara luas yang mencakup upaya promotif, preventif, refresif, kuratif, dan rehabilitatif yang bersifat menyeluruh terpadu dan berkesinambungan. Beberapa masalah yang akan diteliti antara lain; (1) Apakah narkotika jenis CC4 dalam bentuk perangko termasuk jenis narkotika dalam Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. (2) Apakah pengguna narkotika jenis CC4 dalam bentuk perangko dapat dipidana dengan menggunakan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. (3) Bagaimana upaya penanggulangan yang dilakukan pemerintah dalam memberantas kejahatan narkotika. Dalam penelitian ini digunakan metode deskriptif analitis dengan pendekatan yuridis normatif serta dilakukan analisis secara yuridis kualitatif, yaitu data yang diperoleh diinventarisasi, dikaji dan diteliti secara sistematis, menyeluruh dan terintegrasi. Dari penelitian yang dilakukan, telah diperoleh hasil sebagai berikut; (1) CC4 yang berbentuk perangko ini termasuk narkotika, karena bisa menimbulkan halusinasi berlebih kepada si pengguna kan tetapi CC4 ini bisa juga jadi obat agar berhenti untuk merokok oleh karena itu CC4 ini jika di pakai berlebihan akan menimbulkan efek samping yang sangat kuat seperti hal nya ekstasi bahkan lebih 5 kali lebih kuat di bandingkan ekstasi. (2) Pengguna narkotika jenis CC4 ini dapat di pidana menggunakan Undang-Undang No 35 tahun 2009 tentang Narkotika, semua zat atau obat yang berasal dari tanaman baik sintetis maupun semi sintetis, yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran hilangnya rasa dan dapat menimbulkan ketergantungan dapat di sebut narkotika. (3) Upaya untuk penanggulangan yang di lakukan pemerintah dalam memberantas kejahatan narkotika, dari pemerintah terutama Badan Narkotika Nasional melakukan penyuluhan kepada sekolah-sekolah dan masyarakat agar mengetahui bahaya narkotika dan perkembangan narkotika yang sangat membahayakan. Kata kunci: CC4, Narkotika, Badan Narkotika Nasional.

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum 2016
Depositing User: Ramadhan S -
Date Deposited: 24 Feb 2017 03:45
Last Modified: 24 Feb 2017 03:45
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/26916

Actions (login required)

View Item View Item