PENGARUH PEMERIKSAAN PAJAK PENAGIHAN PAJAK DENGAN SURAT TEGURAN DAN SURAT PAKSA TERHADAP PENERIMAAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI (Studi pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Majalaya Periode 2011-2014 )

Thila Luthfita Dewi, 124020262 (2016) PENGARUH PEMERIKSAAN PAJAK PENAGIHAN PAJAK DENGAN SURAT TEGURAN DAN SURAT PAKSA TERHADAP PENERIMAAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI (Studi pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Majalaya Periode 2011-2014 ). Skripsi(S1) thesis, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unpas Bandung.

[img]
Preview
Text
cover.pdf

Download (289kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Lembar pengesahan thila.pdf

Download (6kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Lembar pengesahan thila.pdf

Download (6kB) | Preview
[img]
Preview
Text
abstraksss.pdf

Download (7kB) | Preview
[img]
Preview
Text
bab 1 yang telah direvisi setelah sup2.pdf

Download (252kB) | Preview
[img]
Preview
Text
bab 2 yang telah direvisi sup.pdf

Download (486kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (152kB) | Preview
[img]
Preview
Text
abstraksss.pdf

Download (7kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Pajak merupakan salah satu penerimaan negara yang paling besar kontribusinya. Salah satu pajak yang merupakan penyumbang terbesar penerimaan negara adalah Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Penerimaan pajak pertambahan nilai setiap tahunnya terus mengalami peningkatan, tetapi belum diimbangi dengan pencapaian target yang sudah ditentukan. Pemerintah terus melakukan upaya untuk meningkatkan penerimaan pajak pertambahan nilai, salah satunya dengan dilakukannya pemeriksaan pajak. Setelah pemeriksaan pajak selesai dan wajib pajak masih tidak membayar kekurangan pajaknya, maka akan dilakukan penagihan pajak dengan surat teguran. Jika penagihan pajak dengan surat teguran telah diterbitkan dan wajib pajak masih tidak membayar utang pajaknya maka akan dilakukan penagihan pajak dengan surat paksa yang merupakan kesempatan terakhir wajib pajak untuk melunasi kekurangan pajaknya sebelum dilakukan penyitaan dan pelelangan harta wajib pajak yang bersangkutan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemeriksaan pajak dan penagihan pajak dengan surat teguran dan surat paksa terhadap penerimaan pajak pertambahan nilai. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan verifikasi. Dimana variabel independen dalam penelitian ini adalah: pemeriksaan pajak (X1), penagihan pajak dengan surat teguran (X2) dan penagihan pajak dengan surat paksa (X3). Sedangkan variabel dependen dalam penelitian ini adalah: penerimaan pajak pertambahan nilai (Y). Data yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari data sekunder yaitu dengan cara meninjau langsung laporan yang berkaitan dengan variabel penelitian ke KPP Pratama Bandung Majalaya yang dijadikan objek penelitian. Pengujian statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier sederhana. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 16 dari data triwulan I tahun 2011 sampai triwulan IV tahun 2014. Pengujian hipotesis dilakukan dengan uji-t 5%. Hasil pengujian uji-t menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan antara pemeriksaan pajak terhadap penerimaan pajak pertambahan nilai, penagihan pajak dengan surat teguran dan penagihan pajak dengan surat paksa terhadap penerimaan pajak pertambahan nilai. Kata Kunci : Pemeriksaan Pajak, Penagihan Pajak dengan Surat Teguran, Penagihan Pajak dengan Paksa dan Penerimaan Pajak Pertambahan Nilai

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Ekonomi > Akuntansi 2012
Depositing User: nining widianingsih
Date Deposited: 16 Jan 2017 04:34
Last Modified: 16 Jan 2017 04:34
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/14505

Actions (login required)

View Item View Item