PENGARUH PERSONAL COST, KOMITMEN ORGANISASIONAL PEGAWAI DAN TINDAKAN WHISTLEBLOWING TERHADAP EFEKTIVITAS PENDETEKSIAN KECURANGAN (Survey pada 4 Perusahaan BUMN di Kota Bandung)

TIKA KARTIKA, 114020260 (2015) PENGARUH PERSONAL COST, KOMITMEN ORGANISASIONAL PEGAWAI DAN TINDAKAN WHISTLEBLOWING TERHADAP EFEKTIVITAS PENDETEKSIAN KECURANGAN (Survey pada 4 Perusahaan BUMN di Kota Bandung). Skripsi(S1) thesis, Fakultas Ekonomi Unpas.

[img]
Preview
Text
cover tika.pdf

Download (22kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (188kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 1.pdf

Download (344kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh personal cost, komitmen organisasional pegawai, dan tindakan whistleblowing terhadap efektivitas pendeteksian fraud. Populasi dalam penelitian ini adalah staff dan auditor internal pada 4 Perusahaan BUMN di Kota Bandung yaitu pada PT PLN, PT LEN, PT KAI dan PT PINDAD. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan simple random sampling berukuran 92 responden. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan pendekatan deskriptif dan asosiatif karena variabel yang akan dijelaskan dan ditelaah seberapa besar pengaruh dari variabel tersebut. Analisis data statistik menggunakan statistik non parametrik dengan menggunakan product moment method pearson, uji t, uji f dan koefisien determinasi. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa tiga determinan berpengaruh terhadap efektivitas pendeteksian fraud yaitu personal cost, komitmen organisasional pegawai, dan tindakan whistleblowing. Dari perhitungan pearson product moment method hubungan antara variabel personal cost dengan komitmen organisasional memperoleh nilai sebesar 0,499 yang diinterprestasikan “sedang” dan untuk variabel personal cost dengan tindakan whistleblowing sebesar 0,551 yang diinterprestasikan “sedang”, untuk variabel personal cost dengan pendeteksian sebesar 0,569 yang diinterprestasikan “sedang” untuk variabel komitmen organisasional pegawai dengan pendeteksian fraud sebesar 0,611 yang diinterprestasikan “kuat”, dan untuk variabel tindakan whistleblowing dengan pendeteksian fraud sebesar 0,683 yang diinterprestasikan “kuat”. Berdasarkan olahdata ketiga variabel mempengaruhi pendeteksian fraud dengan kepercayaan α = 5% di mana 0,05 ≥ Sig (0,05 ≥ 0,000), dan Fhitung ≥ Ftabel (37,919 > 3,100). Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis penulis dapat diterima “personal cost, komitmen organisasional dan tindakan whistleblowing secara parsial dan simultan berpengaruh terhadap efektivitas pendeteksian fraud”. Kata Kunci: whistleblowing, komitmen organisasional pegawai, personal cost, efektivitas pendeteksian fraud.

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Ekonomi > Akuntansi 2011
Depositing User: nining widianingsih
Date Deposited: 24 Mar 2016 04:25
Last Modified: 24 Mar 2016 04:25
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/1377

Actions (login required)

View Item View Item