PENTINGNYA PENGESAHAN RUU PERLINDUNGANPEKERJA RUMAH TANGGA UNTUK MELINDUNGI PEKERJA RUMAH TANGGA YANG RENTAN MENJADI KORBAN

DONI MULYADI, NPM. 111000164 (2016) PENTINGNYA PENGESAHAN RUU PERLINDUNGANPEKERJA RUMAH TANGGA UNTUK MELINDUNGI PEKERJA RUMAH TANGGA YANG RENTAN MENJADI KORBAN. Skripsi(S1) thesis, Fakultas Hukum Unpas.

[img]
Preview
Text
6. KATA PENGANTAR SKRIPSI.pdf

Download (128kB) | Preview
[img]
Preview
Text
7. DAFTAR ISI PRINT SIAP.pdf

Download (176kB) | Preview
[img]
Preview
Text
8. BAB I.pdf

Download (285kB) | Preview
[img]
Preview
Text
9. BAB II.pdf

Download (352kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2. LEMBAR PENGESAHAN SEBELUM SIDANG KOMPREHENSIF GW.pdf

Download (5kB) | Preview
[img]
Preview
Text
13. DAFTAR PUSTAKA SIAP PRINT.pdf

Download (16kB) | Preview

Abstract

Keberadaan pekerja rumah tangga sudah tidak asing lagi dalam kehidupan masyarakat Indonesia baik di kota maupun di daerah sehingga kebutuhan akan pekerja rumah tangga sangat besar. Oleh karena itu banyak sekali masyarakat yang beralih profesi sebagai pekerja rumah tangga. Dalam prakteknya masih banyak pelanggaran-pelanggaran hukum yang dialami oleh pekerja rumah tangga, contohnya adalah kekerasan terhadap pekerja rumah tangga, Hal ini terjadi akibat tidak adanya pengaturan hukum yang khusus tentang kekerasan pekerja rumah tangga serta perlindungan hukum bagi mereka. Dalam penelitian ini mempertanyakan mengenai apa yang menghambat pelaksanaan perlindungan hukum terhadap PRT di Indonesia mengingat belum ada pengakuan terhadap PRT sebagai tenaga kerja formil, dan upaya apa yang dilakukan oleh pemerintah untuk melaksanakan perlindungan hukum terhadap PRT yang rentan menjadi korban. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitis yaitu menggambarkan secara menyeluruh dan sistematis tentang penelitian, dengan metode pendekatan yuridis normatif yakni penelitian untuk menemukan kebenaran berdasarkan logika keilmuan hukum dari sisi normatifnya. Yang didasarkan pada penemuan dan pengumpulan data melalui study kepustakaan. Tahap penelitian dengan cara penelitian kepustakaan dan lapangan, dengan teknik pengumpulan data berupa study kepustakaan yaitu penelitian terhadap dokumen-dokumen, study lapangan dan wawancara langsung kepada pihak terkait. Analisis data dilakukan dengan metode yuridis kualitatif, yaitu data yang diperoleh diinventarisasi, dikaji, dan diteliti secara sistematis, dan terintegrasi. Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa : 1) Bahwa RUU PPRT tidak menjadi prioritas utama dalam pembahasan DPR RI pada tahun 2015 karena tidak ada kesepakatan antara Parlemen dan Pemerintah. Sehingga RUU PPRT ini sudah 11 (sebelas) tahun masuk dalam prolegnas masih saja terbengkalai dan perlindungan hukum atau jaminan kepastian hukum untuk mendapatkan keadilan bagi PRT masih jauh dari apa yang di harapkan. 2) Permenaker No. 2 tahun 2015 tentang Perlindungan Terhadap Pekerja Rumah Tangga (PRT) belum bisa menjangkau UU No. 13 tahun 2013 tentang Ketenagakerjaan. Karena dianggap PRT tidak di pekerjakan “pengusaha” PRT tidak mendapatkan perlindungan yang diberikan Undang-undang terhadap pekerja lainnya. Kata Kunci: Pekerja Rumah Tangga, Kekerasan terhadap PRT, dan Perlindungan Hukum bagi PRT i

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum 2011
Depositing User: Ramadhan S -
Date Deposited: 03 Oct 2016 12:14
Last Modified: 03 Oct 2016 12:14
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/13494

Actions (login required)

View Item View Item