USULAN PERBAIKAN SISTEM PENGENDALIAN KUALITAS UNTUK MENGURANGI JUMLAH CACAT PRODUK RUBBER BLOCK DI PT. AGRONESIA (INKABA)

GOFAR ISMAIL, 113010011 and Yogi Yogaswara, DS and Bram Andryanto, DS (2016) USULAN PERBAIKAN SISTEM PENGENDALIAN KUALITAS UNTUK MENGURANGI JUMLAH CACAT PRODUK RUBBER BLOCK DI PT. AGRONESIA (INKABA). Skripsi(S1) thesis, Fakultas Teknik Unpas.

[img]
Preview
Text
cover .pdf

Download (27kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (162kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 1.pdf

Download (365kB) | Preview
Official URL: http://teknik.unpas.ac.id

Abstract

PT.Agronesia (INKABA) merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang industri karet, dimana Rubber Block yang diproduksi adalah berbahan dasar karet atau compound adalah salah satu produknya. Sebagai perusahaan yang sudah berdiri sejak 1993 PT.Agronesia (INKABA) tentunya tidak terlepas dari permasalahan-permasalahan pengendalian kualitas produk. Belum maksimalnya upaya dari bagian kualitas untuk melakukan perbaikan kualitas secara terus menerus mengakibatkan masih ada beberapa produk yang tingkat kerusakannya masih tinggi yaitu sekitars 10%. Dalam proses produksinya terkadang masih terdapat kecacatan, karena pengawasan terhadap proses masih kurang baik yaitu dibagian pengecekan mesin press pada proses produksi produk rubber block. Pada tahap fault tree analysis, diperoleh top level event (kejadian terpenting dalam sistem) dari 3 faktor yang mempengaruhi produk rubber block cacat yaitu, mesin, metode dan material didapatkan faktor mesin yang memberikan efek besar kegagalan dalam proses produksi.Top event dari faktor mesin terdiri dari power pack, block press, instalasi uap dan hidrolik, berdasarkan dari top level event diatas didapatkan basic event dari setiap fungsi proses. Basic event merupakan kejadian paling dasar untuk mengetahui kejadian atau kombinasi kejadian yang dapat menyebabkan munculnya top level event. Analisis FMEA didasarkan pada nilai risk priority number (RPN) dengan menentukan skala severity, occurence dan skala detection. Dari hasil FMEA berupa prioritas penyelesaian permasalahan dengan urutan sebagai berikut : kurang maintenance dengan nilai RPN 60, penyobekan dengan nilai RPN 48 dan penggulungan kurang dan temperatur seharusnya 130-140°C menjadi 125-130°C mendapat nilai RPN 40. Kata kunci:Pengendalian Kualitas, Fault Tree Analysis (FTA), Fishbone Diagram, Mode and Effect Analysis (FMEA).

Item Type: Thesis (Skripsi(S1))
Subjects: S1-Skripsi
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Industri 2016
Depositing User: Irwan Kustiawan
Date Deposited: 10 Sep 2016 12:40
Last Modified: 10 Sep 2016 12:40
URI: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/11900

Actions (login required)

View Item View Item